Pemasaran produk unggas lokal saat ini sedang menjadi sorotan para pelaku usaha peternakan di Indonesia. Sebagai salah satu komoditas unggulan, produk unggas lokal memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan dan dipasarkan. Namun, di balik peluang yang besar tersebut, terdapat tantangan-tantangan yang perlu dihadapi oleh para pelaku usaha dalam memasarkan produk unggas lokal.
Menurut Dr. Ir. Bambang Setiadi, M.Sc., seorang ahli peternakan dari Institut Pertanian Bogor (IPB), pemasaran produk unggas lokal membutuhkan strategi yang tepat untuk dapat bersaing dengan produk unggas impor yang lebih dikenal di pasaran. “Pemasaran produk unggas lokal harus fokus pada keunggulan produk yang dimiliki, seperti kualitas daging yang lebih segar dan lebih sehat,” ujar Dr. Bambang.
Salah satu peluang yang dapat dimanfaatkan dalam pemasaran produk unggas lokal adalah meningkatkan promosi melalui media sosial dan e-commerce. Menurut data dari Kementerian Pertanian, pengguna media sosial di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha untuk memperkenalkan produk unggas lokal secara lebih luas dan efektif.
Namun, tantangan yang dihadapi dalam pemasaran produk unggas lokal tidak hanya terletak pada promosi, tetapi juga pada infrastruktur dan distribusi. Menurut Dr. Ir. Agus Budiman, seorang pakar ekonomi pertanian, infrastruktur yang masih kurang mendukung dan sistem distribusi yang belum efisien menjadi hambatan utama dalam memasarkan produk unggas lokal. “Para pelaku usaha perlu bekerja sama dengan pemerintah dan pihak terkait untuk meningkatkan infrastruktur dan sistem distribusi agar produk unggas lokal dapat dijangkau oleh lebih banyak konsumen,” ujar Dr. Agus.
Dengan memanfaatkan peluang yang ada dan mengatasi tantangan yang dihadapi, pemasaran produk unggas lokal di Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang dan bersaing di pasar global. Para pelaku usaha perlu terus melakukan inovasi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan daya saing produk unggas lokal. Sebagai konsumen, kita juga dapat mendukung produk unggas lokal dengan memilih produk-produk yang berkualitas dan mendukung pertumbuhan peternakan unggas lokal di Indonesia.